Pembaca tercinta, kami akan menggunakan izin cookie yang sesuai untuk memastikan situs web kami beroperasi dengan normal agar dapat memberi konten khusus yang lebih cocok untuk Anda dan juga memastikan Anda mendapatkan pengalaman membaca terbaik. Jika ada yang sesuai, Anda dapat mengubah izin Anda pada entri pengaturan Cookie di bawah ini.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Tambahkan Innovel ke halaman utama untuk menikmati novel terbaik.
Pembaca tercinta, kami akan menggunakan izin cookie yang sesuai untuk memastikan situs web kami beroperasi dengan normal agar dapat memberi konten khusus yang lebih cocok untuk Anda dan juga memastikan Anda mendapatkan pengalaman membaca terbaik. Jika ada yang sesuai, Anda dapat mengubah izin Anda pada entri pengaturan Cookie di bawah ini.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Pengaturan cookies anda
Pengaturan cookies ketatSelalu aktif
The Wedding Letter
UMUR UNTUK MEMBACA 18+
J.Hanin
Romance
ABSTRAK
David Arsenio Liam, CEO baru di salah satu perusahaan ternama di ibukota. Lelaki berusia 35 tahun itu kini resmi menjadi CEO Perusahaan sebagai pewaris tunggal keluarga Liam, semuanya berkat surat wasiat sang kakek, meski ada beberapa syarat yang harus David penuhi untuk mendapatkan harta kekayaan kakeknya.
*
Agnes Lidya Zelin, gadis berusia 27 tahun itu baru saja diterima kerja di salah satu perusahaan swasta terbesar di ibukota. CEO baru di perusahaannya tiba-tiba memanggilnya ke ruangannya. Sang CEO berkata akan segera menikahi Agnes.
Apa sebenarnya yang membuat David begitu terobsesi pada Agnes di kali pertama pertemuan mereka?
Semua karena surat wasiat dari sang kakek. Karena itulah David terus membujuk Agnes agar bersedia menikah dengannya, meskipun dengan pernikahan kontrak sekalipun. Dengan begitu, warisan akan jatuh ke tangan David sepenuhnya.
"Saya tegaskan sekali lagi. Saya tidak akan mau menikah dengan Bapak! Semakin Bapak memaksa, justru itu semakin membuat saya muak!"
"Tidak bisa Agnes, kakekku dan kakekmu telah menjodohkan kita di surat wasiat."
"Apa..."
"Kita bisa bercerai setelah dua tahun pernikahan ini."