Pembaca tercinta, kami akan menggunakan izin cookie yang sesuai untuk memastikan situs web kami beroperasi dengan normal agar dapat memberi konten khusus yang lebih cocok untuk Anda dan juga memastikan Anda mendapatkan pengalaman membaca terbaik. Jika ada yang sesuai, Anda dapat mengubah izin Anda pada entri pengaturan Cookie di bawah ini.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Tambahkan Innovel ke halaman utama untuk menikmati novel terbaik.
Pembaca tercinta, kami akan menggunakan izin cookie yang sesuai untuk memastikan situs web kami beroperasi dengan normal agar dapat memberi konten khusus yang lebih cocok untuk Anda dan juga memastikan Anda mendapatkan pengalaman membaca terbaik. Jika ada yang sesuai, Anda dapat mengubah izin Anda pada entri pengaturan Cookie di bawah ini.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Pengaturan cookies anda
Pengaturan cookies ketatSelalu aktif
Red Ribbons
UMUR UNTUK MEMBACA 18+
Neuron
Romance
ABSTRAK
Teressa bukan tipe cewek yang dikejar demi akhir yang bahagia. Dia tajam, dingin, dan cuek setengah mati, tapi entah kenapa, nggam bisa berhenti ngeliatin.
Di balik tote bag hitam dan cardigan yang nggak pernah rapi, dia nyimpen luka luka yang nggak pernah sembuh. Dan kalau hidup ngajarin dia sesuatu, itu adalah: jangan pernah nunjukin kelemahan.
Sampai akhirnya, seseorang muncul. Diam. Bersembunyi di balik bayangan. Mencintainya seperti kutukan. Menyentuhnya tanpa izin.
Teressa pikir dia bisa kabur. Tapi obsesi nggak punya tombol off. Beberapa cinta... terlalu sakit buat ditolak.
Red Ribbons adalah cerita tentang batas tipis antara cinta dan kegilaan, tentang hasrat yang membakar, mengalir darah, dan nggak pernah minta maaf.